4 Tips Pencegahan Dalam Ambeien

Ambeien, atau wasir, adalah kondisi medis yang ditandai dengan pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus dan rektum bagian bawah. Ambeien dapat terjadi di bagian dalam anus (ambeien internal) atau di bagian luar anus (ambeien eksternal).

Penyebab ambeien yang paling umum adalah sembelit. Sembelit menyebabkan tinja menjadi keras dan sulit dikeluarkan, sehingga membutuhkan mengejan yang kuat saat buang air besar. Hal ini dapat menyebabkan pembuluh darah di sekitar anus dan rektum teregang dan membengkak.

Faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan risiko ambeien antara lain:

• Mengangkat beban berat
• Duduk atau berdiri dalam waktu lama
• Kehamilan
• Menstruasi
• Riwayat keluarga dengan ambeien

Gejala ambeien meliputi:

• Rasa sakit atau gatal di sekitar anus
• Benjolan di sekitar anus
• Pendarahan saat buang air besar
• Keputihan atau lendir di sekitar anus

Pengobatan ambeien tergantung pada tingkat keparahan gejalanya. Ambeien yang masih ringan dapat diobati dengan cara-cara berikut:

• Meningkatkan asupan serat. Serat dapat membantu membuat tinja menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan, sehingga mengurangi risiko mengejan saat buang air besar. Anda dapat meningkatkan asupan serat dengan mengonsumsi makanan seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Berikut adalah beberapa contoh makanan yang kaya serat:

• Buah-buahan: apel, pir, jeruk, pisang, stroberi, dan blueberry
• Sayuran: wortel, brokoli, bayam, kangkung, dan kubis
• Kacang-kacangan: kacang tanah, kacang kedelai, kacang hijau, dan kacang polong
• Biji-bijian: beras merah, gandum utuh, quinoa, dan biji chia

• Minum banyak air. Air juga penting untuk menjaga agar tinja tetap lunak. Anda dianjurkan untuk minum 8-10 gelas air setiap hari.
• Menghindari mengejan saat buang air besar. Jika Anda merasa sulit buang air besar, jangan mengejan terlalu kuat. Cobalah untuk rileks dan biarkan tinja keluar dengan sendirinya.
• Menggunakan obat-obatan. Obat-obatan yang dapat digunakan untuk mengobati ambeien antara lain:
  • Obat oles dapat membantu mengurangi rasa sakit, gatal, dan peradangan. Obat oles biasanya mengandung bahan-bahan seperti anestesi, kortikosteroid, atau astringen.
  • Obat minum dapat membantu mengecilkan benjolan ambeien dan mengurangi rasa sakit. Obat minum biasanya mengandung bahan-bahan seperti flavonoid, diosmin, dan hesperidin.
  • Suppositoria. Suppositoria adalah obat yang dimasukkan ke dalam anus. Obat ini dapat membantu mengurangi rasa sakit, gatal, dan peradangan. Suppositoria biasanya mengandung bahan-bahan seperti anestesi, kortikosteroid, atau astringen.

Jika ambeien sudah parah, dokter mungkin akan menyarankan tindakan operasi. Tindakan operasi yang dapat dilakukan untuk mengobati ambeien antara lain:

• Hemoroidektomi. Hemoroidektomi adalah tindakan operasi untuk mengangkat benjolan ambeien.
• Ligasi hemoroid. Ligasi hemoroid adalah tindakan operasi untuk mengikat pembuluh darah yang menyebabkan ambeien.
• Skleroterapi. Skleroterapi adalah tindakan operasi untuk menyuntikkan zat kimia ke dalam pembuluh darah yang menyebabkan ambeien.

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah ambeien:

• Menjaga pola makan yang sehat. Pastikan Anda mengonsumsi makanan yang kaya serat dan minum banyak air.
• Olahraga secara teratur. Olahraga dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
• Jangan mengejan terlalu kuat saat buang air besar. Jika Anda merasa sulit buang air besar, jangan mengejan terlalu kuat. Cobalah untuk rileks dan biarkan tinja keluar dengan sendirinya.
• Hindari duduk atau berdiri dalam waktu lama. Jika Anda harus duduk atau berdiri dalam waktu lama, cobalah untuk berdiri dan bergerak setiap 30 menit sekali.

Jika Anda mengalami gejala-gejala ambeien, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Berbagi :